MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL APTITUDE TREATMENT INTERACTION (ATI) BERBANTUAN MEDIA GEOGEBRA PADA MATERI IRISAN KERUCUT DI KELAS XI SMA N 1 KUALA
Abstrak
Kurangnya kemampuan penalaran matematis siswa dan perbedaan berpikir siswa menjadi faktor penyebab rendahnya kemampuan siswa dalam memahami irisan kerucut, terutama dalam menentukan letak kurva irisan kerucut tersebut, disamping itu guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional dan masih minimnya penggunaan media pembelajaran sebagai alat mendeskripsikan pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa pada materi irisan kerucut berbantuan media GeoGebra di kelas XI SMA Negeri 1 Kuala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Subjek enelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIA2 SMA Negeri 1 Kuala yaitu 17 orang semester ganjil tahun pelajaran 2016/2017. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes awal, tes akhir, observasi, wawancara, dan catatan lapangan. Subjek wawancara adalah 5 orang siswa denagn kriteria 1 orang siswa berkemampuan tinggi, 2 orang siswa berkemampuan sedang, dan 2 orang berkemampuan rendah berdasarkan tes awal dan data tersebut dianalisis dengan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) pada materi irisan kerucut dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa. Ini berdasarkan nilai tes akhir tindakan siklus II diperoleh data bahwa ssiwa yang mendapat skor 65 sebanyak 16 orang siswa dan yang mendapat skor < 65 sebanyak 1 orang siswa. Setelah dihitung persentase maka keberhasilan tes akhir tindakan siklus II adalah 94,11 %. Sesuai dengan krteria yang ditetapkan pada tindakan, jika 85 % siswa mendapat skor65 maka tindakan dikatakan berhasil. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan model Aptitude Treatment Interaction (ATI) dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa.
Â
Kata kunci: penalaran matematis, Aptitude Treatment Interaction (ATI),
         GeoGebra, Irisan Kerucut
Referensi
Hamalik, Oemar. 2003. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurdin, Syafruddin. 2005. Model Pembelajaran Berbantuan Geogebra Terhadap Keragaman Individu Siswa Dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi. Ciputat
Arikunto, suharsimi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta. Bumi Aksara.
Rahman, Risqi. 2010. Pengaruh Pembelajaran Berbantuan GeoGebra Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Self Concept Siswa. Jurnal: UPI Bandung.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Fajar Interpratama Offset.
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.