PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE DAN INDEX CARD MATCH DI KELAS VIII MTsN 3 GANDAPURA PADA KONSEP USAHA DAN ENERGI
Abstrak
Rendahnya hasil belajar siswa kelas VIII di MTsN 3 Gandapura disebabkan oleh penerapan model pembelajaran yang masih bersifat konvensional. Sehingga siswa mudah lupa dan tidak kreatif ketika pemelajaran berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan melalui penerapan model pembelajaran Scramble dan Index Card Match di kelas VIII MTsN 3 Gandapura pada konsep usaha dan energi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTsN 3 Gandapura dan sampel diambil dua kelas, yaitu kelas VIIIA dan kelas VIIIB dengan jumlah siswa 36 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes yang diberikan sebelum dan sesudah proses belajar mengajar baik kelas kelas A maupun kelas B. Instrumen pengumpul data dalam penelitian ini berupa tes pilihan ganda berjumlah 20 butir soal yang diberikan melalui pretest dan posttest. Setelah data hasil tes terkumpul, selanjutnya data dianalisis data dengan menggunakan uji t dengan kriteria pengujiannya adalah “Terima Ho jika thitung < t( ,dk) dan tolak Ho jika t mempunyai harga-harga lain dengan dk (dk = N1 + N2 - 2) = 34. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai thitung sebesar 4,35 dan ttabel = 1,68 pada taraf signifikan 0,95 dengan dk = 34. Dengan demikian thitung > ttabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis kerja (Ha) diterima. Hal ini berarti bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan melalui penerapan model pembelajaran Scramble dan Index Card Match di kelas VIII MTsN 3 Gandapura pada konsep usaha dan energi.
Kata Kunci: Scramble, Index Card Match, Hasil Belajar, Usaha dan Energi
Referensi
Arikunto, S. 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
. 2010. Dasar–Dasar Evaluasi Pendidikan. Edisi Revisi. Jakarta: Bumi aksara.
Baihaqi. 2005. Peningkatan Penguasaan Konsep Siswa Kelas II Pada Pokok Bahasan Lensa dengan Model Pembelajaran Berbasis Praktikum. Tesis Program Pasca Sarjana. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia
Baihaqi dan Afriadi. 2012. Pendekatan dan Model Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Bireuen: Universitas Almuslim
Baihaqi. 2014. Sukses Olimpiade Sains Nasional Fisika SMP. Medan: USU Press
I Gusti N.P. 2005. Implementasi Pendekatan Scramble Dalam Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Matematika Siswa SMP Negeri 4 Singaraja. Vol 1 Hal 14-15 (Online) (http//www.geogle.com), diakses 28 September 2014
Irwan, H. 2009. Penggunaan Metode Index Card Match Dalam Pembelajaran Sejarah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS 1 Pokok Bahasan Pendudukan Militer Jepang di Indonesia SMA Negeri 1 Gringsing Tahun Ajaran 2008/2009. Vol 1 Hal 9-10 (Online) (http//www.geogle.com), diakses 28 September 2014
Istarani, 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Jelantik, I.K. 2009. Pengertian Hasil Belajar. (Online) (http://pgri I ampura.co.cc), diakses 25 Juni 2014
Mohammad, N. 2010. Penerapan Metode Index Card Match Dalam Meningkatkan Kreativitas Dan Hasil Belajar Siswa (Studi Quasi Eksperimen dan Pembelajaran IPS Kelas IV di MI Mambaus Sholihin Desa Suci Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik Jawa Timur). Vol 1 Hal 6-8 (Online) (http//www.geogle.com), diakses 28 September 2014
Rohani. 2004, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: PT Rineka Cipta
Sanjaya. W. 2005. Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Prenada Media.
Sudjana, N. 2010. Belajar Dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka cipta
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito
Suprijono, A. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta
Silberman. 2009. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Media
Silviarsanti. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Scramble Berbantu LKS Terstruktur Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Prestasi Belajar Siswa Pada Sub Pokok Bahasan Balok” (SMP N 2 Banyudono Kelas VIII Tahun Ajaran 2010/2011. Vol 2 Hal 14-15 (Online) (http//www.geogle.com), diakses 28 September 2014
Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Kencana: Jakarta