UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELILING DAN LUAS SEGITIGA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DI KELAS IV SD NEGERI 15 JULI KABUPATEN BIREUEN

Abstract

Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan guru bidang studi matematika di SD Negeri 15 Juli Kabupaten Bireuen, penulis memperoleh informasi bahwa hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli pada materi keliling dan luas segitiga masih rendah. Rendahnya hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli pada materi keliling dan luas segitiga disebabkan oleh beberapa faktor, antaranya adalah minat belajar siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli dalam mempelajari materi keliling dan luas segitiga masih rendah, serta penggunaan model pembelajaran oleh guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran materi keliling dan luas segitiga kurang bervariasi. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli Kabupaten Bireuen pada materi keliling dan luas segitiga, maka penulis tertarik untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran pada materi keliling dan luas segitiga dengan menggunakan model pembelajaran problem solving, dengan tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran problem solving pada materi keliling dan luas segitiga di kelas IV SD Negeri 15 Juli. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli Kabupaten Bireuen yang berjumlah 25 orang dengan subjek wawancara 5 orang siswa. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini bersumber dari hasil tes, hasil observasi, hasil wawancara, dan catatan lapangan. Data diolah secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan model problem solving dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 15 Juli Kabupaten Bireuen pada materi keliling dan luas segitiga. Disamping itu pembelajaran problem solving dapat meningkatkan aktivitas guru dan siswa dalam pembelajaran. Hasil wawancara juga menunjukkan bahwa respon siswa terhadap pembelajaran dengan model problem solving sangat positif. Siswa menyatakan senang dan lebih mudah memehami materi keliling dan luas segitiga jika diajar dengan pembelajaran problem solving.

Kata kunci: hasil belajar, pembelajaran problem solving, keliling dan luas segitiga.