PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA KONSEP GERAK MAKHLUK HIDUP DAN BENDA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII
Abstrak
Telah dilakukan penelitian dengan judul Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Konsep Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda terhadap Hasil Belajar siswa yang dilaksanakan pada tanggal 18 s/d 24 bulan Oktober tahun 2016, yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran berbasis masalah dan dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 13 Banda Aceh tahun akademik 2016/2017 di semester ganjil. Sampel di ditentukan dari 6 kelas VIII yang ada. Dari hasil random terpilih Kelas VIII/5 sebagai kelas eksperimen jumlah siswa sebanyak 23 yang diajarkan dengan model PBL dan Kelas VIII/6 sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa sebanyak 23 yang diajarkan dengan model konvensional. Instrumen berupa tes kemampuan pada materi gerak pada makhluk hidup dan benda sebanyak 30 butir soal. Metode analisis data menggunakan uji-t dengan membandingkan skor dua kelompok kelas yang ada. Ditemukan adanya peningkatan hasil belajar siswa setelah pembelajaran pada taraf signifikansi α=0.05, yaitu kelas VIII/5 X1= 36.3. dan kelas VIII/6 X2= 25,3 dan nilai thitung= 11.9 dengan ttabel = 1.68. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat diterima yaitu pembelajaran berbasis masalah dapat mempengaruhi hasil belajar siswa kelas VIII SMPN 13 Banda Aceh.
Â
Kata kunci : Hasil belajar siswa, Materi gerak pada makhluk hidup dan benda, Pembelajaran berbasis masalah
Referensi
Arends, 2001. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan dan Implementasi Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Boud, D., & Feletti, G. 1. 2005. The Challenge of Problem Based Learning. 2nd edition. London. Kogan Page.
Centre for Teaching, Learning and Scholarship (CTLS), (2001). Background of Problem-Based Learning. Tersedia pada http://www.samford.edu./ctls/pbl_process. Diakses tanggal 25 Oktober 2016.
Duch, Barbara J, Allen, Deborah E., and White, Harold B. 2000. Problem-Based Learning: Preparing Students to Succeed in the 21st Century. [Online].Tersedia http://www.hku.hk/caut/homepage/tdg/5/TeachingMatter/Dec.98.pdf[15 Januari 2011].
Dasna dan Sutrisno. (2007). Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning [online]. hhtp: // Lubisgrafura. Wordpress.Com /2007/09/19 Pembelajaran Berbasis Masalah.
Johnson, E.B. (2002). Contextual Teaching and Learning: What It is and Why It is Here to Stay. Thousands Oaks, California: Corwin Press, Inc
Komalaningsih S.(2007). Problem-Based Learning. Makalah pada mata kuliah Pengajaran Biologi Sekolah Lanjut (tidak dipublikasikan).
Kurniati, T. (2001). Pembelajaran Pendekatan Keterampilan Proses Sains Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Tesis SPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan.
Krech. D., Crutchiefld., R.S., & Ballachey, E. (2001). Individual in Society. A Textbook of Social Psychology. San Fransisco: Mc-Graw-Hill Book Company, Inc.
Ommundsen P. (2001). Problem-Based Learning in Biology (with 20 case examples) Tersedia pada http//www.saltspring.com./capewest/pbl-htm. Diakses tanggal 10 Nopember 2016.
Sutrisno, L. (2008). Konsep Awal Siswa dan Tradisi Konstruktivisme. Pontianak: FKIP-Untan.
Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito
Wood, D.F. (2003). ABC of Learning and Teaching in Medicine: Problem Based Learning.Clinical Review: BMJ Volume 326. www.bmj.com