KOMPETENSI GURU MENGEMBANGKAN MEDIA POWERPOINT DALAM PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA SE-SUBRAYON I KABUPATEN ACEH UTARA LHOKSEUMAWE

Authors

  • Ratna Unaida Ratna Unaida Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Almuslim

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan media Powerpoint dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan sampel 12 guru Biologi yang sudah pernah mengikuti pelatihan TIK sebelumnya dari 7 sekolah yang berada di Kabupaten Aceh Utara. Dalam penelitian ini data yang diperoleh adalah data angket, data observasi saat pelatihan berlangsung, tes performance guru, observasi proses pembelajaran, dan data penilaian Powerpoint. Persepsi guru biologi terhadap TIK cukup baik dan sama halnya dengan persepsi guru terhadap media Powerpoint. Pelatihan pengembangan media Powerpoint dilakukan selama 3 hari. Analisis tes performance guru terhadap media TIK sebelum mengikuti pelatihan termasuk kategori cukup mahir, sedangkan tes performance setelah mengikuti pelatihan termasuk kategori mahir. Dari analisis penilaian Powerpoint diketahui bahwa powerpoint hasil karya guru termasuk powerpoint yang sudah baik dan layak digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil uji-t menunjukkan adanya peningkatan tes performance guru dalam menggunakan komputer sebelum dan sesudah dilakukannya pelatihan sebanyak 12, 02 point. Penelitian ini berimplikasi pada peningkatan kualitas pembelajaran Biologi SMA dengan menggunakan media Powerpoint di dalam proses pembelajarannya. Kata kunci: Perbedaan, Kompetensi Guru, Pengembangan Media, Media Powerpoint untuk Pembelajaran.

References

Abdul Kadir. Triwahyuni. 2003. Teknologi Informasi. Yogyakarta: Kanisius.

Abu Bakar, Zaitun and Meechin Wee. 2006. Obstacles Towards The Use of ICT Tools in Teaching and Larning of Information System in Malaysion University. The International Journal of information Technology. Vol. 3, No. 3.

Adeniran, Oluwaranti. 2010. An Evaluation of the Impact of ICT Diffusion in Nigeria’s Higher Educational Institutions Philip Achimugul Lead City University Nigeria. Journal of Information Technology Impact. Vol. 2, No. 1, pp. 25-34.

Afshari, Mojgan and Kamariah Abu Bakar. 2009. Factors Affecting Teachers Use Of Information Communication Technologi. International Journal of Instruction January 2009. Vol. 2, No. 1. ISSN : 1694-609X. www.e-iji.net

Ali, Moh. 1993. Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Angkasa.

Alumul, H. ST. 2007. Panduan Praktis Microsoft Powerpoinnt 2007. Surabaya: Penerbit Indah.

Anwas, Oos M. Teknodik. No 19/X/Teknodik/Des/2006.

Arifin, Zaenal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya.

Arikunto, S. 1997. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi revisi V. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja GrafindoPersada.

Deny Kurniawan. (2008). Uji-t berpasangan (Paired t-test). Posting date 6 Juni 2012. http://ineddeni.wordpress.com

Denkanin, Peter and Bob Kibble (2008), Effective use of ICT in Science Education,mat School of Education, University Edinburgh.

Departemen Pendidikan Nasional. 2004. Model pengembangan Silabus Mata pelajaran dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Jakarta : Pusat Kurikulum, Balitbang Depdiknas

Depdiknas . 2007 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007 Tentang Stándar Kualifikasi akademik dan Kompetensi Guru . Yakarta.

Direktorat JendraL Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan. (2007), Tanya Jawab Tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan. Ditjen PMPTK, Depdiknas.

Djamarah, Syaiful B dan Zain Aswan. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Dreyfus, T., & Halevi, T. 1991. A case study of pupil computer interaction', Journal of Computers in Mathematics and Science Teaching, 10 (2), 43-48.

Ferrich, P. 1997. Practical Guidelines for Creating Instructional Multimedia Applications. Forth Worth: The Dryen Press.

Furqon. 2001. Statistika Terapan dalam Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Hadi Purnomo, Catur ,(2009). Panduan Belajar Otodidak Microsof Power Point 2007, Jakarta : Mediakita.

Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan. Bandung: Alumni.

Hardjito. Internet untuk Pembelajaran. From: http://www.pustekkom.go.id/teknodik. Diakses tanggal 3 Agustus 2011.

http://mahmuddin.wordpress.com/2008/03/19/kompetensi-pedagogik-guru-indonesia/. Diakses tanggal 2 Juni 2011.

http://sidikpurnomo.net/kriteria-ketuntasan-minimal-kkm. Diakses tanggal 4Juli 2011.

Julianto, Teguh (2008). Peningkatan Kualitas Pembelajaran : Antara Profesionalitas Guru, Media Pembelajaran Dan Kualitas Pembelajaran Khazanah Pendidikan: Jurnal Ilmiah Kependidikan, Vol. I, No. 1.

Kentut. 2009. Pembuatan Media Presentasi. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Pusat Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pendidikan.

Mahmud, Malik Abid. 2009. The Use of Information and Communications Technology (ICT) to Improve Acces to in-Service Teacher Education Programmes for Educational Development in Pakistan. International Journal of Instruction. Vol. 2, No. 1.

---------------. Panduan Pengembangan Bahan Ajar Berbasis TIK. Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas

Mudasiru, Yusuf. Modupe R. Balogun. 2011. Student Teachers Competence and Attitude Towards Information and Communication Technology: A Case Study in a Nigerian University. Journal Contemporary Educational Technology (18-36)

Naresh, Kumar. 2008. Teacher Readiness to Use Technology In The Classroom: An Empirical Study. European Journal of Scientific Research. Vol. 21, No. 4. ISSN: 1450 (6003-616).

Nasution. 2000. Didaktik Asas-Asas Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Nasution, S. 2000. Penelitian Ilmiah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Nasution. 2002. Dikdatis Asas-Asas Mengajar. Bandung: Angkasa.

Nwachukwu, Prince Ololube. 2006. The Impact of Professional and Non-Professional Teachers ICT Competenciesi Secondary Schools in Nigeria University of Helsinky Finland. Journal of Information Technology Impact. Vol. 6, No. 2, pp. 101-118.

Patmanthara, Syaad. Pemanfaatan TIK untuk Perkembangan Pembelajaran Melalui Web Sekolah. From: http://www.pustekkom.go.id/teknodik. Diakses tanggal 21 Juli 2011.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

Permana. 2004. Microsoft Office Powerpoint 2003. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Reza, Hamid. 2010. A Close Look In To Role Of Ict In Education. Iran: International Journal of Instruction Vol. 3, No. 2.

Sanaky, Hujair AH. 2010. Media Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Kaukaba.

Sardiman, A,M. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar . Yakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sudjana, M. A. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Supriyanto, Aji. Pengantar Teknologi Informasi. 2005. Salemba Infotek. Jakarta.

Syah, Muhibbin. (2002). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : Rosda karya.

Suryadi.(2007). Pemanfaatan ICT Dalam Pembelajaran http://lppm.ut.ac.id/ptjj/ 82sept07/01-acesuryadi.pdf. [diaksespadatanggal 10 April 2012]

Suryanto. 1998. Bahan-Bahan Kuliah Statistika. Yogyakarta: Pascasarjana UNY.

Syukur, Fatah. 2004. Teknologi Pendidikan. Semarang: Rasail Media Group.

Tatjana Verckovnik and Slavko Kocijancic. 2010. Information and Communication Technologies (ICT) in Biology Teaching in Slovenian Secondary Schools, Andrej Sorgo University of Maribor, Slovenia University. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education. Vol. 6 (37-46)

Winarno Surakhmad. 1994. Pengantar Interaksi Mengajar Belajar. Bandung : Tarsito.

Published

2016-05-01

Issue

Section

Artikel