MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES

Penulis

  • Tazminar Tazminar Guru SDN 7 Idi Kabupaten Aceh Timur

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya aktivitas belajar siswa yang berimbas pada hasil belajar siswa yang rendah, penulis merasakan pembelajaran siswa dikelas lebih mementingkan hasil belajar yang ditandai dari tuntutan kepala sekolah pencapaia hasil UN yang maksimal yang dilakukan dengan drill pengerjaan soal, hal ini mengakibatkan siswa sejak dikelas IV telah memfokuskan belajar menjawab soal, sehingga mengakibatkan aktivitas belajar rendah. Penelitian bertujuan meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa. Jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 1 siklus dengan menggunakan 2 tindakan. Pada siklus penelitian ini dimulai dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 7 Idi 20 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipatif untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar dan hasil belajar siswa. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar pengamatan checklist, tes, catatan lapangan, dan pedoman wawancara sebagai hasil dari observasi. Berdasarkan Hasil penelitian diketahui bahwa Model Examples Non Examples dapat meningkatkan Keaktifan Siswa kelas IV SD Negeri 7 Idi Tahun Ajaran 2014/2015. Peningkatan ini terlihat dari kenaikan persentase keaktifan siswa rata-rata Keaktifan Siswa pada siklus I 78,54% dan siklus II meningkat menjadi 83,20% dengan memperoleh peningkatan sebesar 4,66%. Sedangkan hasil belajar siswa rata-rata siklus I 60  dengan ketuntasan kelas 70% tuntas dan siklus II 85 dengan ketuntasan kelas 90%. Dapat disimpulkan terjadi peningkatan keaktifan belajar dan hasil belajar melalui model Examples Non Examples pada siswa kelas IV SD N 7 Idi.

Referensi

Arikunto, Suharsimi, Dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT bumi Aksara.

Dimyati dan Mudjiono. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: MEDIA PERSADA.

Moleong (2006), Metodologi Peneltian Kualitatif. Bandung. PT Remaja Rosda Karya

Puranama Sari, Denis dan Rahardi, Rustanto. 2013. Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas Xi IPS 2 Smanegeri1turenpada Pokok Bahasan Turunandengan Pembelajaran Kooperatif Tipeteams Games Turnament (Tgt). (Online), http://jurnal-online.um.ac.id/data/artikel/artikel3AE82C0B256A1626C9090621099E4F72.pdf, diakses 16 April 2014.

Rizwani, dan Widayati. 2012. Model Active Learning Dengan Teknik Learning Starts With A Question Dalam Peningkatan Keaktifan Peserta Didik Pada Pembelajaran Akuntansi Kelas Xi Ilmu Sosial 1 Sma Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 2011/2012. Vol. X, No. 2.

Sanjaya, Wina. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana

Uno, Hamzah B. 2012. MODEL PEMBELAJARAN: Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.

Yensy. B, Nurul Astuty. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Examples Non Examples dengan Menggunakan Alat Peraga untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Kelas Viii Smp n 1 Argamakmur. Vol. X No. 1 Juni 2012

Wiriaatmadja, Rochiati. 2009. Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-07-21