UPAYA PENGEMBANGAN KEMAMPUAN SOSIO EMOSIONAL MELALUI METODE PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUAL, INTELLECTUAL) PADA ANAK USIA DINI KELOMPOK B (5-6 TAHUN) DI TK PERMATA BAKTI KOTA JUANG BIREUEN
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh besarnya pengaruh dari kemampuan kemandirian siswa dalam emosional intelegensi dalam kegiatan aktivitas di kelompok belajar Taman Kanak-kanak dimana dalam sasaran TK Permata Bakti kemampuan sosio emosional anak usia dini yang telah dikaji pada hasil observasi menunjukkan bahwa tingkat pengembangan secara real pada 5 kali aktivitas dalam kelas hasilnya kurang memuaskan dengan tingkat kemampuan sosio emosional dalam berinteraksi ataupun kepuasan dalam diri sendiri belum tercukupi dalam hitungan persentase pencapaian, penyebab yang bisa diasumsikan adalah kekuatan penguasaan kelas guru belum mumpuni serta pelaksanaan strategi kegiatan yang harusnya terkondisikan bisa memberikan pengalaman sosial dan respon emosional yang baik belum mampu diciptakan oleh guru, ditambah lagi anak didik yang memang terbiasa melakukan aktivitas monoton dengan menuntun lebih banyak pada kegiatan motorik halus. Oleh karena itu penulis menyadari bahwa ada metode yang mampu dilaksanakan dengan tujuan lebih bisa membuat pengkondisian anak dalam belajar untuk mengenal dirinya emosinya serta melatih kecakapan berbagi dan sosialnya, Model tersebut memberikan kekuatan baru nantinya kepada guru dalam mengembangkan kegiatan yang lebih baik serta bertujuan untuk memberikan contoh konkrit bagi anak dalam melakukan kegiatan yang menyenangkan. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian penelitian tindakan kelas (PTK). Sumber data dalam penelitian ini adalah  anak TK Permata Bakti berjumlah 22 Siswa. Data dalam penelitian ini berupa tes kemampuan anak dalam sosio emosional usia kelompok b (5-6 tahun) dan observasi kegiatan guru dan anak . Berdasarkan hasil penelitian ini didapat bahwa penerapan metode pembelajaran SAVI dalam kelompok B usia (5-6 tahun) dapat mengembangkan  kemampuan sosio emosional anak TK Permata Bakti Kota Juang Bireuen. Hal ini terbukti dengan meningkatnya kemampuan sosio emosional dalam berkegiatan  jumlah anak yang mampu menuntaskan yaitu 64% termaksud kategori cukup pada siklus I dan pada siklus II mengalami peningkatan dengan persentase sebesar 90% termasuk kategori sangat baik, jadi faktanya bahwa model pembelajaran SAVI somatic, audiotory, visual dan intellectual dapat memberikan variasi dan peningkatan kemampuan guru dalam  penguasaan kelas dan pengembangan kegiatan siswa, hal ini terbukti dengan adanya peningkatan persentase aktivitas guru dan siswa pada setiap siklus pada siklus I aktivitas guru sebesar 84% dan aktivitas siswa 88%. Sedangkan aktivitas guru pada siklus II sebesar 94% dan aktivitas siswa sebesar 95%.
Kata Kunci: Perilaku Sosial, Perkembangan Emosional, Metode Pembelajaran SAVI
References
Furqan. 2002. Statistik Terapan Penelitian . Alfabeta. Bandung
Hurlock E. 2004. Perkembangan Anak Jilid 1 (terjemahan Oleh Meitasari Tjandrasa dan Muchlisoh Zakarsih)
Mayesty, Mary. 1990. Creative Activities for Young Children 4th Ed: Play, Development, And Creativity. New York: Delmar Publisher Inc.
Meier, Dave. 2005. The Accelerated learning Handsbook: Paduan Kreatif dan Efektif merancang Program Pendidikan dan Pelatihan. Diterjemahkan Oleh Rahmani Astuti. Bandung : Kaifa
Moeslihatun. 1999. Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Rineka Cipta
Mutiah, D, (2010). Psikologi Bermain Anak Usia Dini. Penerbita Kencana Mediana Group.
Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Penilaian Dalam Pengajaran Sastra. Yogyakarta. BPFE
Sanjaya, Wina. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:
Kencana.Santrock, John. 2007. Child Development, New York: McGrow
Sujiono, Yuliana Nurani. 2009. Konsep PAUD, Indeks Jakarta
Sujiono, Yuliana Nurani. 2010. Bermain Kreatif Berdasarkan Kecerdasan Jamak, Indeks Jakarta
Wortham. Sue C. 2006. Early Childhood Curriculum. Columbus, Ohio : Pearson Merril Prentice Hal